Analisa kebijakan sebagai metode harus dipahami dari konteks kebijakan sebagai suatu studi. Ketika pemahaman akan dimulai maka sejumlah konsep dan teori akan terkait. Konsep akan memberikan arah dalam pemikiran sedangkan teori adalah instrumen yan digunakan untuk memecahkan masalah. Kebijakan sebagai konsep, maka kerangka pemikiran yang harus diletakkan dalam kaitan variabel yang membentuk pengertian sebagai pernyataan kehendak yang didasarkan pada otoritas yang dimiliki guna melakukan pengaturan dan jika diperlukan diikuti dengan pemaksaan. Kerangka pemikiran demikian, signifikan dengan konsep kebijakan sebagai kegiatan untuk melakukan dan untuk tidak melakukan suatu jonsep yang belum berakar dan kerangka sangat mengambang.

Pernyataan kehendak dan seterusnya itu akan berlangsung sejak dinyatakan dalam perumusan untuk kemudian diikuti oleh tindak lanjut dalam bentuk implementasi yang akan diakhiri dengan dampak sebagai hasil dari evaluasi yang dilakukan. Keberlangsungan kegiatan jika dilakukan uraian guna mendapatkan hasil dari apliaksi konsep maka hal itu hanya dapat dilakukan melakui teknik dan metode penganalisaan yang dikaji secara metametodologi sebagai sampel yan tersajikan dalam buku ini.